Daster umumnya terbuat dari bahan viscose, katun, atau sutra, dan memiliki tekstur lembut serta sejuk saat disentuh. Sebaliknya, pakaian yang terbuat dari bahan tersebut cenderung memudar dan cepat lusuh jika tidak dirawat dengan baik. Cara merawat daster ini sebenarnya tidaklah terlalu sulit.
Berikut ini ada beberapa tips cara merawat daster agar tetap awet :
1.
Segera Dicuci Ketika Kena Noda
Anda
tidak seharusnya membiarkan noda atau kotoran tersebut menempel dalam waktu
yang cukup lama pada baju daster karena akan membuatnya susah untuk
dihilangkan. Usahakan untuk segera untuk mencucinya khususnya bila terkena noda
dari saus, kecap, pewarna makanan, dan kunyit.
2.
Pisahkan Saat Mencuci
Daster
batik atau daster dengan warna yang mencolok biasanya akan mengalami kelunturan
di awal pemakaian. Jadi, untuk berjaga-jaga sebaiknya pisahkan daster dengan
pakaian-pakaian yang lainnya.
3.
Cuci Dengan Tangan Secara Lembut
Dalam
hal pencucian sangat disarankan untuk anda mencuci daster dengan tangan secara
lembut. Hindari menggunakan mesin cuci yang justru dapat merusak tekstur kain
dan bahkan membuatnya robek. Anda hanya perlu menambahkan deterjen pada noda
dan mengucek–ngucek secara perlahan dan lembut dengan tangan hingga noda
tersebut menghilang.
4.
Taruh Dengan Cara Digantung
Nah, ini juga penting nih. Saat pengeringan setelah mencuci, gantung daster di tempat yang tidak terlalu lembab atau terlalu panas. Jika dijemur dengan cara biasa, saat diangkat, biasanya akan meninggalkan bekas. Dan ini menjadi PR saat menyeterika.
5.
Hindari Menyetrika Daster Kaos
Menyetrika
daster yang berbahan kaos justru akan membuat warna daster memudar. Jadi, bila
tidak ingin daster kusut, lebih baik digantung saja. Lain halnya dengan daster
selain berbahan kaos, seperti daster batik, dan daster bordir yang boleh-boleh
saja disetrika. Selain warnanya memudar, daster kaos yang terlalu sering
disetrika juga akan molor.
Sumber
: http://badami.bandung.go.id/forum/thread/read/5/14/2279
0 Komentar